Dijerat 44 Dakwaan, Pelaku Penembakan Sinagoga Terancam Hukuman Mati
AMERIKA – Robert Bowers (46), pelaku penembakan Sinagoga Pohon Kehidupan (Tree of Life) di Pittsburgh, Amerika Serikat, Sabtu (27/10/2018) dijerat dengan 44 dakwaan. Penembakan massal tersebut menewaskan 11 jemaat Yahudi.
Dakwaan dibacakan pada sidang yang digelar Kamis (1/11/2018). Dengan banyaknya dakwaan yang diterimanya, Robert bisa dihadapkan dengan hukuman mati.
“Hari ini memulai proses mencari keadilan bagi para korban aksi kebencian dan penyembuhan bagi keluarga korban, komunitas Yahudi dan kota kami,” kata Jaksa AS Scott Brady dalam sebuah pernyataan seperti dilansir USA Today. “Kami akan bekerja secara profesional, berintegritas dengan cara yang menghormati kenangan para korban,” lanjutnya.
( BACA: Pelaku Penembakan Sinagoga AS Akui Pembenci Yahudi dan Donald Trump)
Pihak berwenang mengatakan, dengan senjata serbu AR-15, Robert berjalan menuju Tree of Life Synagogue yang berada di lingkungan Squirrel Hill pada Sabtu pagi ketika layanan dimulai. Dia meneriakkan julukan anti-Yahudi, lalu melepaskan tembakan.
“Ketika berada di Sinagoga Pohon Kehidupan, Bowers sempat mengutarakan niatnya untuk ‘membunuh Yahudi’,” ucap jaksa saat membacakan berkas dakwaan terhadap Robert.
AFP menuliskan, jaksa menyatakan perbuatan Bowers melanggar hak konstitusional warga AS mengenai kebebasan beraktivitas keagamaan. (mb)
Artikel yang berjudul “Dijerat 44 Dakwaan, Pelaku Penembakan Sinagoga Terancam Hukuman Mati” ini telah terbit pertama kali di:
Post a Comment