Motor Pemudik Ditumpangi Satu Keluarga Kecebur Laut

LAMPUNG – Diduga kurang hati-hati saat turun dari kapal pemudik pengendara sepeda motor kecebur ke laut sewaktu keluar dari pintu kapal KMP Kirana II di Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung Selatan pada Kamis(30/05/2019) pukul 10.00 WIB.

Pemudik motor Slamet Haryadi, warga Kampung Jempling, Desa Nambo Ilir, Kecamatan Kibin, Serang. Istrinya bernama Desi Pasando (23) , anak Salwa umur ( 3) . Mereka dari Serang, Banten hendak mudik ke Bandarlampung.

Menurut petugas kesehatan yang berjaga di pelabuhan Bakauheni keluarga pemudik motor yang kecebur dilaut sudah bisa melanjutkan perjalanan usai mendapatkan perawatan.

“Berdasarkan laporan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan, anak korban hanya syok, tapi kondisi tubuhnya bagus, sehingga sudah diperbolehkan kembali melanjutkan perjalanan, itu keterangan dari petugas kesehatan yang berjaga,” kata Saifulahil M Harahap, Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Pelabuhan Bakauheni, saat dihubungi, Kamis.

Pemudik motor berasal dari Kota Serang, Banten, hendak mudik ke Bandarlampung berboncengan dengan iatri dan satu anak perempuan. Pukul 05.45 WIB, pemudik motor itu keluar dari pintu KMP Kirana II yang sandar di Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Waktu keluar sepeda motornya tersangkut tali kapal sehingga membuat istri dan anaknya jatuh ke laut,” lanjutnya.

Suaminya langsung menceburkan diri ke laut untuk menyelamatkan istri dan anaknya kemudian petugas langsung membawa satu keluarga ini ke posko kesehatan. (Koesma/b)

Artikel yang berjudul “Motor Pemudik Ditumpangi Satu Keluarga Kecebur Laut” ini telah terbit pertama kali di:

Sumber berita