Sulit Saksi, Penabrak PPSU Masih Keliaran

JAKARTA – Tewasnya seorang petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Susukan, hingga kini masih menjadi tanda tanya. Pasalnya, polisi kesulitan untuk mendapatkan saksi dari kasus tabrak lari yang dialami korban atas nama Naufal Rosyid (24).

Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Timur, AKP Agus Suparyanto, mengatakan hingga saat ini masih terus melakukan pemeriksaan atas kasus tabrak lari yang terjadi di kolong flyover Pasar Rebo. Dimana pihaknya sudah memeriksa dua orang saksi atas kejadian itu. “Dua orang petugas PPSU yang bekerja bersama Naufal saat kejadian yang sudah kami periksa,” katanya, Senin (1/4/2019).

Ia masih mencari pelaku yang menabrak korban hingga mengalami luka parah itu. Terlebih, saat kejadian, kondisi jalan juga masih gelap dan masih sepi. “Selain masih gelap, kedua saksi pun tidak bisa melihat jenis dan nomor registrasi kendaraan yang menabrak korban,” ujarnya.

(Baca: Anggota PPSU yang Selalu Necis Ini Tewas Korban Tabrak Lari)

Tak ada kamera pengintai CCTV di sekitar lokasi, kata Agus, juga menyulitkan identifikasi jenis dan nomor registrasi kendaraan yang digunakan oleh pelaku. Meski begitu, pihaknya akan terus menggali berbagai informasi untuk mengungkap kasus tersebut. “Langkah berikutnya paling pendalaman saksi saja, mudah-mudahan ada titik terang atas kasus tersebut,” tambahnya.

Bila memang nantinya pelaku penabrakan bisa diringkus, Agus mengatakan, pihaknya akan menjerat pelaku dengan Pasal 311 UU No 22 Tahun 2019 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Ancaman hukuman atas kasus tersebut maksimal 5 tahun penjara. “Kami juga berharap pelaku penabrakan bisa segera menyerahkan diri,” ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dari kelurahan Susukan, Ciracas, Jakarta Timur, menjadi korban tabrak lari, saat tengah membersihkan jalan di kolong Flyover Pasar Rebo, Selasa (26/3) lalu. Korban yang koma, Sabtu (30/3) malam, akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya.

Noval Rosyid, 24, yang menjadi korban tabrak lari saat dirinya tengah menyapu jalan dalam menjalankan tugasnya ketika suasana hari masih sepi. Pemuda yang sebelumnya mendapatkan perawatan di RSUD Pasar Minggu, akhirnya tewas akibat luka di kepala akibat. (ifand)


Artikel yang berjudul “Sulit Saksi, Penabrak PPSU Masih Keliaran” ini telah terbit pertama kali di:

Sumber berita

No comments