Siswa 63 SMA di Depok Ikuti UNBK, Laptop Kurang

DEPOK – Sekitar 8.239 siswa dan siswi dari 63 Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Depok mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK) berjalan aman dan lancar dengan pengawasan ketat dan CCTV.

“Untuk siswa SMA di Depok yang ikut UNBK 8.239 orang dari 63 sekolah, ” kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Wilayah 2, Dadang Ruhyat, Senin (1/4).

Semuanya lancar dan tidaj ada kendala dalam UNBK hari pertama ini yang menguji mata pelajaran Bahasa Indonesia. Serta memastikan juga server komputer aman saat ujian berlangsung karena sudah dipersiapkan sejak lama.

Hari pertama mata pelajaran Bahasa Indonesia,  hari Selasa (2/4) Matematika,  hari Kamis (4/4)  Bahasa Inggris dan hari Jumat (5/4) mata pelajaran jurusan.

Untuk menjaga netralitas dan keamanan ujian berlangsung pihak sekolah melakukan pengawasan ketat bahkan melalui CCTV di ruang ujian,  ujarnya termasuk menungaskan pengawas secara ketat dengan sistem silang antar guru yang ada di sekolah berbeda termasuk guru SMK.

Pakai Laptop Siswa

Sementara itu,  Kepsek SMA N 3 Depok Abdul Fatah, mengatakan kegiatan UNBK hari pertama Bahasa Indonesia berjlan lancar. Siswa yang mengikuti UNBK sebanyak 426 siswa di 11 ruangan dibagi dua sesi ujian.

Jumlah komputer dan laptop di SMA N 3 yang mencapai 101 unit yang tentunya masih kurang, tambah dia,  terpaksa memakai  laptop pribadi siswa sebanyak 325 orang siswa.

Hal yang sama sikatakan Kepsek SMA N 13 Depok, Mamat,  sebagian siswa membawa laptop pribadi untuk mingikuti UNBK karena di sekolah hanya memiliki 75 unit komputer dan siswa yang UNBK sebanyak 445 siswa. Namun,  tambah dia,  pihaknya melakukan pengawasan selain petugas di ruang ujian juga melakukan pemantauan melalui CCTV.  (anton/win)


Artikel yang berjudul “Siswa 63 SMA di Depok Ikuti UNBK, Laptop Kurang” ini telah terbit pertama kali di:

Sumber berita

No comments